Semua Tercerahkan Berkat Dia... (1)

Gimana ya, jadi harus mulai dari mana???

Banyak (banget malah) calon pasangan pengantin yang masih bingung, mau ngapain dulu, apa dulu atau apa saja yang mesti dipersiapkan. Padahal juga nggak susah sih nyari panduan pernikahan di Google yang bakalan ngejelasin dari A sampai Z, dari remeh temeh hingga ribet, dari kecil sampai besar. Banyak artikel yang menjelaskan itu semua.

Tapi, kalau menurut saya pribadi, nggak cukup cuma sampai membaca artikel tentang "Persiapan Pernikahan", juga perlu ngobrol langsung atau ibarat kata konsultasi lah yaa, ke pihak yang berpengalaman, misalnya Wedding Planner, atau hanya sekedar sharing bareng pasangan yang baru saja menikah atau menikahkan. Saran saya sih, jangan sharing bareng orang yang nikahnya sudah berpuluh-puluh tahun lalu. Bukannya malah dapat pencerahan, tapi malah dicurhatin wkwk.

Balik lagi ke topik konsultasi. Yup, konsultasi menurut saya adalah hal pertama yang wajib banget dilakukan para calon pengantin, terutama konsultasi ke orang tua, hehe. Sebelum kalian melangkah jauh, alangkah baiknya konsultasikan terlebih dahulu rencana pernikahan kalian ke orang tua atau wali, karena bagaimanapun, ridho mereka yang paling utama dari segalanya *eaak. Konsultasi ke ayah, ibu, atau wali kalian, terkait kesediaan mereka dalam melangsungkan acara pernikahan. Mau mereka seperti apa, bagaimana, dan terlebih lagi bicarakan masalah budgeting (paling krusial diantara yang krusial, wkwk).

Ibarat kata, kalau sudah ada ketok palu dari keluarga kedua belah pihak (maunya gimana, kapan, dimana, berapa), barulah kalian melanjutkan ke tahap berikutnya yaitu konsultasi ke pihak yang lebih berpengalaman (wedding planner, etc). Tanyakan semua hal tentang konsep pernikahan kalian yang sudah kalian sepakati bersama. Seumpama, kedua belah pihak sepakat dengan acara sederhana saja, setelah akad / pemberkatan dilanjutkan ramah-tamah bareng keluarga dan teman dekat saja, tanyakan poin itu saja ketika sharing bareng. Jadi pertanyaan yang akan kamu tanyakan tidak terlalu luas, itu dapat memperkecil kemungkinan untuk berdebat hehe (capeng biasanya rawan ribut cuma masalah sepele kituuu).

Konsultasi ini juga bisa dilakukan bersamaan dengan survei, survei harga, venue, dll. Saran saya sih konsultasikan ke Wedding Planner kak hehe. Biasanya sih mereka punya pengetahuan lebih luas. Mereka pasti dengan senang hati kok ngeladenin kebawelan para capeng hehe. Sudah banyak tersedia jasa konsultasi wedding, jadi don't worry yaaa love birds. Sekali lagi ini pendapat saya pribadi, jikalau ada yang tidak perlu dilakukan menurut kalian, ya tidak masalah, kan yang akan menikah kalian, bukan saya hehe.

Terus gengs, setelah konsultasi ini itu, survei ini itu, yang musti banget kalian lakukan adalah.....



 Bersambung dulu ya 😗😗

Komentar

Postingan Populer